Menurut informasi yang kami dapatkan dari seorang sesepuh desa dan juga sumber lain yang dapat dipercaya, desa Gambiran didirikan oleh seorang yang bernama
Mbah Ake.. Pada sekitar tahun 1790, Mbah Ake yang konon berasal dari Ponorogo datang ke tempat ini (desa Gambiran) membuka hutan untuk dijadikan lahan pertanian untuk bercocok tanam, beristirahat dan bermukim, di daerah yang kondisinya masih hutan belantara tersebut tumbuhan yang banyak ditemukanya adalah pohon Gambiran, sebuah pohon yang mirip dengan rotan, Oleh sebab itulah mbah Ake mengabadikan tempat tinggalnya dengan nama yaitu
Gambiran, mulai saat itulah daerah yang awalnya hutan belantara yang sudah berubah menjadi lahan bercocok tanam dan pemukiman dinamakan Gambiran, Karena perkembangan jaman dan perkembangan peraturan maka desa Gambiran terbagi menjadi 3 (tiga) wilayah dusun yaitu:
- Dusun Gambiran
- Dusun Prambon
- Dusun Bulusari
Pemerintahan desa Gambiran mulai berdiri sejak sekitar tahun 1835 dengan kepala pemerintahan pertama kali yaitu Bapak PONTJOIKROMO. Pontjoikromo adalah cucu dari Mbah Ake, Bpk Pontjoikromo memimpin desa ini selama ±20 tahun, setelah wafat kemudian dilanjutkan oleh saudaranya SODIKROMO selama ±17 tahun, kemudian kurang lebih 30 tahun berikutnya desa ini dipimpin oleh YOKROMO, pada era kepemimpinan Bpk Yokromo desa ini mengalami perkembangan penduduk yang cukup pesat. Setelah beliau tua kekuasaan diberikan kepada saudaranya yaitu YONTONO selama kurang lebih 10 tahun, kemudian pada tahun 1912 desa ini dipimpin oleh Bpk NOYOKARSO atau lebih akrap dikenal sebagai Ki Demang, beliau memimpin desa ini selama kurang lebih 30 tahun, dan sampai ketika beliau wafat dan akhirnya pemimpin desa di pegang oleh Bpk SUPARTO yang sebelumnya menjabat sebagai Carik, hanya 4 tahun beliau berkuasa, karena bersamaan adanya gejolak politik di negara ini maka masyarakat menghendaki beliau digantikan, sebagai ganti masyarakat memilih seorang pendatang dari Desa Pagerwojo yang bernama MARTO untuk memimpin desa ini hingga sampai tahun 1974 Pak Marto meninggal , disaat ada kekosongan jabatan dipilih seorang PJS yaitu Sdr SUKARMIN hingga akhirnya diadakan pemilihan Kepala Desa dan yang terpilih adalah DJUWAIR, Bpk Djuwair memimpin Desa ini pada masa Orde Baru selama 16 tahun, hingga akhirnya beliau berhenti dan digantikan Bpk PAULUS, Kades PAULUS memimpin Desa Gambiran ini selama 8 tahun hingga kemudian pada tahun 1998 seorang Kepala Desa baru terpilih yaitu Bpk MUJIARTO, selama 2 periode beliau memimpin Desa ini hingga tahun 2013, kemudian sejak juni 2013 Desa Gambiran di pimpin oleh kepala Desa yang baru yaitu Bpk BEJO AL RUMAJI hingga saat ini. demikianlah Sejarah desa Gambiran dan secara lebih jelas tentang silsilah pemerintahan desa Gambiran sebagai berikut:
- PONTJOIKROMO tahun 1835 s/d 1855
- SODIKROMO tahun 1855 s/d 1872
- YOKROMO tahun 1872 s/d 1902
- YONTONO tahun 1902 s/d 1912
- NOYOKARSO tahun 1912 s/d 1942
- SUPARTO tahun 1942 s/d 1946
- MARTO tahun 1946 s/d 1974
- DJUWAIR tahun 1974 s/d 1990
- PAULUS tahun 1990 s/d 1998
- MUJIARTO tahun 1998 s/d 2013
- BEJO AL RUMAJI Tahun 2013 S/D sekarang.